Pembelahan Meiosis

Bagaimana induk ayam bisa menghasilkan keturunan baru ?

Untuk keperluan perkembangbiakan , sel-sel yang ada di dalam kelenjar kelamin [ sel induk gamet ] akan melakukan pembelahan meiosis. Bagaimana pembelahan meiosis berlangsung ?

Pembelahan meiosis adalah pembelahan sel yang menghasilkan sel anakan dengan jumlah kromosom setengah dari jumlah kromosom sel induk. Pembelahan ini berlangsung dalam dua kali pembelahan, yaitu : meiosis I dan meiosis II.

Meiosis I (Pemisahan kromosom homolog).

Terdiri atas beberapa tahapan, yaitu :

Tahap Profase I

Tahapan ini ditandai dengan :

- kromosom mulai memadat [ disebut Leptoten ].

- kromosom homolog yang masingmasing tersusun dari dua kromatid saudara muncul secara bersamaan (membentuk bivalen) [ disebut Zigoten ].

- bivalen mengalami pemendekan [ disebut Pakiten ].

- kromosom homolog merenggang, kemudian kromatid terpisah membentuk tetrad (sebuah kompleks empat kromatid) [ disebut Diploten ].

- sentromer dari kromosom homolog merenggang, kromatid mengalami pemendekan [ disebut Diakinesis ].

Tahap Metafase I:

kromosom berjajar di bagian ekuator, masih dalam pasangan homolog.

Tahap Anafase I:

kromosom bergerak ke arah kutub sel. Akan tetapi kromatid saudara tetap terikat pada sentromernya. Kromosom homolog tertarik bergerak ke arah berlawanan (hal ini berkebalikan dengan perilaku kromosom selama mitosis).

Tahap Telofase I:

pada fase ini terjadi pembelahan sitoplasma (sitokinesis), terbentuk 2 sel anak yang masing-masing haploid (n)/ setengah dari induk.

Meiosis II (Pemisahan kromatid saudara)

Tahap Profase II:

Tahap Metafase II:

kromosom berada di bidang ekuatorial

Tahap Anafase II:

sentromer kromatid saudara akhirnya memisah, dan kromatid saudara dari masingmasing pasangan, kini merupakan kromosom individual, bergerak ke arah kutub sel berlawanan.

Tahap Telofase II:

terjadi sitokinesis. Pada akhir sitokinesis menghasilkan 4 sel anak, masing-masing dengan jumlah kromosom haploid (n) (dari kromosom yang tidak direplikasi).

Dari gambar di atas dapat kita ketahui bahwa 1 sel induk yang membelah secara meiosis akan melakukan pembelahan sebanyak dua kali [tanpa interfase] menghasilkan 4 sel baru yang mengalami reduksi jumlah kromosom dari diploid [2n] menjadi haploid [n].

Demikian tadi uraian mengenai tahap-tahap pembelahan meiosis dan hasil akhir akhir pembelahan meiosis.

Berdasarkan uraian sebelumnya mengenai pembelahan mitosis, coba sekarang anda temukan apa perbedaan antara pembelahan meiosis dengan pembelahan mitosis !

Selamat belajar-tetap semangat !

Ingat pesan ini " Masa depan bukan untuk dikhawatirkan Tetapi Masa depan itu untuk dipersiapkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar